Minggu, 04 Oktober 2020

Buzzer; Teman atau Lawan..? Begini Pendapat Ahli IT


Pilkada serentak di era pandemi ini memang beda. Paling mencolok adalah masa kampanye. Jika biasanya ada rapat umum, sekarang pasangan calon (paslon) dituntut agar memanfaatkan media sosial (medsos) untuk sosialisasi ke masyarakat.

Kondisi ini menjadi ladang bagi para buzzer. Pasukan jagat maya ini punya peran penting untuk membuat konten-konten yang dapat mendongkrak popularitas paslon maupun menjatuhkan rival-rival paslonnya.Bisa menjadi kawan atau lawan.

Ahli Teknologi Informasi di Banua, Agus Setiyo Budi melihat medsos sudah menjadi teman hidup mayoritas masyarakat di Indonesia, termasuk Banjarmasin. Apalagi semenjak pandemi melanda. Hiburan satu-paling banyak dilakukan adalah medsos. 

“Pandemi ini memaksa orang banyak di rumah dan semakin akrab dengan hiburan berbasis handphone,” ujarnya, Jumat (2/10) siang.

Dari sini bisa dilihat, tingginya aktivitas masyarakat menggunakan medsos, menjadi strategi tim pemenangan paslon untuk mengenalkan paslon kepada masyarakat. “Secara umum, peranan tim TI sangat menentukan arah politik,” kata Kepala UPT TIK Politeknik Banjarmasin ini.

Anggota Ikatan Ahli Informatika Indonesia (IAII) Kalsel ini menjelaskan arti kata buzzer. Mereka yang bekerja sebagai tim TI untuk menyampaikan informasi dan mendistribusikan berita berdasarkan pesanan tanpa melihat fakta disebut buzzer. Seiring berjalannya waktu, kebanyakan di medsos menyebutnya dengan sebutan "tim kreatif”. selengkapnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar